Kesalahan dalam Menampilkan Personal Branding

Personal branding adalah hal penting yang perlu kamu bangun jika ingin lebih dikenal orang banyak. Mengingat bahwa personal branding ini berbanding dengan kepercayaan dan loyalitas dari orang lain kepada kamu. Sayangnya, banyak sekali yang melakukan kesalahan ketika menampilkan personal branding ini. Agar personal branding yang kamu bangun bisa berhasil, penting sekali tahu apa saja kesalahannya. 

Kesalahan Menampilkan Personal Branding 

Tidak dapat dipungkiri, bahwa personal branding sendiri akan memberikan banyak manfaat yang akan diterima. Namun, ketika membangun personal branding ini sendiri ada banyak kesalahan yang kerap dilakukan. Sehingga menyebabkan orang lain jadi salah menilai. Maka daripada itu, kenali terlebih dahulu akan kesalahan dalam menampilkan personal branding agar kamu tidak melakukannya. Berikut ini adalah kesalahannya: 

Persona Diri Hanya Dibuat-buat 

Kesalahan pertama yang sangat sering dilakukan seseorang saat membangun personal branding adalah tidak menjadi diri sendiri atau hanya membuat-buat persona yang jauh dari karakter. Hal ini ternyata tidak begitu disukai oleh orang dan membuat dirimu terkesan palsu. Tentu saja, ini akan berdampak pada image yang kamu bangun. 

Contoh yang paling mudah adalah dengan melihat para public figure yang membuat sebuah karakter yang tidak sesuai. Sudah pasti akan cepat ditinggalkan oleh para penggemarnya. Berbeda dengan yang menunjukan karakter asli, dimana akan membuat orang yang melihat menjadi senang untuk terus berinteraksi. 

Tidak Memiliki Tujuan 

Kesalahan yang selanjutnya yang kerap dilakukan dan harus kamu hindari adalah tidak memiliki tujuan dalam membangun personal branding. Hal ini sendiri pun menyebabkan kamu tidak mengenal diri sendiri. Misalnya kamu membangun personal branding hanya demi terkenal saja, maka orang lain pun juga akan menganggap kamu bukan orang penting. 

Kecuali kamu ingin membangun personal branding untuk kebutuhan seperti membangun bisnis, menjadi influencer dan lain sebagainya. Dimana ini sudah pasti membutuhkan personal branding yang sangat kuat. Maka daripada itu, sebelum kamu membangun personal branding tentukan terlebih dahulu tujuannya. 

Tidak Mempunyai Website Pribadi 

Membangun personal branding sekarang ini harus masuk dalam dunia digital. Dimana memiliki website pribadi adalah hal yang sangat penting sekali. Meski sekarang ini tidak semua orang menggunakan website, nyatanya dengan memiliki satu website akan membantu kamu untuk membangun personal branding yang lebih baik. 

Banyak sekali orang yang tidak begitu memperhatikan akan kekuatan dari website pribadi. Padahal dengan adanya website ini, kamu bisa menuliskan berbagai jenis konten yang bermanfaat untuk orang lain. Maka daripada itu, kamu harus memastikan untuk memiliki situs website agar memudahkan kamu dalam membangun personal branding. 

Selalu Menolak Saran 

Kesalahan selanjutnya yang juga menjadi penyebab kenapa personal branding gagal adalah karena menolak saran dari orang lain. Padaha saran sangatlah penting agar kamu bisa mengubah diri sendiri menjadi lebih baik. Apalagi ketika kamu ingin membangun personal branding yang bagus, sudah pasti mengembangkan diri adalah hal yang sangat penting. 

Saran adalah sarana bagi kamu untuk bisa mengembangkan diri dan juga belajar dari berbagai kesalahan. Karena sejatinya saran merupakan masukan yang baik agar kamu bisa membangun identitas diri yang sangat baik dimata orang lain. Sehingga kamu pun bisa dikenal dengan karakter yang berbeda. 

Tidak Membangun Koneksi atau Kolaborasi 

Kesalahan lain yang jelas harus kamu hindari adalah tidak membangun koneksi atau berkolaborasi dengan orang lain. Hal ini bisa jadi kesalahan fatal, karena nyatanya dengan berkolaborasi bisa membantu kamu agar personal branding bisa dibangun dengan cepat. Ada banyak cara untuk bisa berkolaborasi dengan orang lain. 

Misalnya dengan bergabung di satu komunitas yang sesuai dengan hobi, membangun interaksi dengan orang lain dan sebagainya. Dengan caranya ini, maka kamu bisa membangun personal branding dengan lebih baik. Dimana di masa depan orang pun akan tahu bahwa karakter yang kamu miliki sangat unik dan berbeda dari orang lain. 

Membeli Follower 

Nah, kesalahan terakhir yang jelas harus kamu hindari adalah membeli follower. Membangun personal branding sudah pasti tidak lepas dari media sosial. Sayangnya, agar terlihat sebagai akun besar, banyak yang mencoba membeli follower palsu. Hal ini padahal tidak akan berdampak pada citra yang sedang kamu bangun. Jadi, lebih baik hindari membeli follower karena ingin terlihat besar. Pastikan kamu mendapatkan follower yang original agar membantu membangun personal branding. 

Demikianlah beberapa kesalahan yang perlu kamu perhatikan saat akan menampilkan personal branding. Dimana ada baiknya kamu hindari agar nantinya bisa kamu bisa memiliki persona yang disukai oleh banyak orang. Memang bisa dikatakan bahwa membangun personal branding ini sangat sulit, tapi bukan berarti tidak mungkin. Selama kamu bisa menghindari kesalahan di atas, maka kamu akan mudah membangun personal branding yang diinginkan.